Jika kita telah menjalankan blog dalam waktu yang lama, kita dapat dengan mudah lupa file apa yang telah kita upload dengan uploader WordPress. Dulu pengguna harus masuk dulu ke server Web melalui FTP dan melihat direktori upload untuk mengetahui file apa saja yang telah di-upload. Sekarang, WordPress Media Library membuatnya sangat nyaman dan mudah untuk menemukan file mana saja yang ada di folder upload pengguna.

Media adalah menu pada wordpress yang menyediakan penempatan video, gambar, file, dll yang memberikan warna tersendiri untuk blog tersebut, Menu Media ini bisa diupgrade, namun harus membayar dengan cara ngeklik “space upgrade” yang ada di Media Library. Jika sudah diupgrade, tidak hanya “file size” nya saja yang bisa ditambah sampai 3GB, tapi juga jenis file nya, al : file musik dan video. Jadi kalau kita mau pasang gambar, kita tinggal klik tombol “add an image” yang ada di atas kolom penulisan. Tapi, secara tidak langsung, kita telah menggunakan fasilitas “Media”. Itu semua merupakan jalan pintasnya. Untuk yang lama nya , kita ke menu “Media”. Fungsinya adalah untuk mempercantik dan membuat kreatif blog kita. Tidak hanya dengan tulisan yang membuat kepala pusing, tapi kita juga bisa menikmati gambar-gambar dan musik yang ada di blog tersebut.

Library adalah Sub Menu Media yang menjadi tempat menaruh file file media tersebut yang telah kita upload. Seperti “My Document” jika pada komputer. Kita bisa melihat file-file kita di Library. Istilah Library ini tidak hanya digunakan WordPress. Tapi digunakan juga oleh “i-Tunes”, “Macromedia Flash”, dll. Di submenu ini kita bisa melihat juga siapa yang upload(biasanya yang menulis)(author), kapan kita upload file tersebut(date), dan dimana kita gunakan file media tersebut (attached to)..

Berikut ini fitur Media Library di WordPress yang akan kita bahas dalam artikel ini:

1. WordPress – Media Library
2. WordPress – Add Media
3. WordPress – Insert Media
4. WordPress – Edit Media

WordPress – Media Library

Dalam bab ini, kita akan belajar tentang Media Library di WordPress. Perpustakaan Media terdiri dari gambar, audio, video dan file yang dapat Anda upload dan tambahkan ke konten saat menulis Post atau Page. Di sini Anda dapat melihat, menambah, mengedit atau menghapus objek terkait media jika tidak diperlukan.

Berikut adalah langkah-langkah untuk memahami Perpustakaan Media.

1. Klik pada Media » Library di WordPress.

2. Anda dapat melihat file media seperti gambar, audio, video. Klik tombol Add New.

3. Halaman Upload New Media akan ditampilkan. Anda bisa belajar bagaimana menambahkan media di bab berikutnya.

4. Anda dapat melihat bilah seperti yang ditunjukkan pada tangkapan layar berikut.

Berbagai tab yang tampil memiliki fungsi berikut :

• List View : Menampilkan foto dan video dalam bentuk daftar.

• Grid View : Menampilkan semua gambar dalam format grid seperti ditunjukkan pada layar berikut.

• Filter the images and videos : Filter foto dan video.
• Search Box : Membantu mencari gambar tertentu dengan memasukkan nama ke dalam kotak.

WordPress – Add Media

Dalam bab ini, kita akan mempelajari bagaimana menambahkan file media di WordPress. WordPress memungkinkan Anda menambahkan, semua jenis file media seperti video, audio dan gambar.

Berikut adalah langkah-langkah untuk Add Media.

1. Klik Media » Add New di WordPress.

2. Kemudian, klik pada pilihan Select Files untuk memilih file dari penyimpanan lokal Anda seperti yang ditunjukkan pada gambar berikut.

3. Tambahkan Media files seperti gambar dan audio dengan memilihnya dan klik terbuka seperti pada gambar di bawah ini.

4. Anda dapat melihat daftar file media yang ditambahkan seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini.

WordPress – Insert Media

Dalam bab ini, kita akan mempelajari bagaimana cara Insert Media di WordPress. File media dapat dimasukkan ke Halaman atau Pos dari perpustakaan, dari penyimpanan lokal atau dari URL.

Berikut adalah langkah-langkah untuk Insert Media di WordPress.

1. Klik Posts » Add New di WordPress.

2. Klik Add Media.

3. Anda dapat memilih file dari tab Media Library seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini.

Informasi tentang file media yang dipilih akan ditampilkan di sisi kanan layar berdasarkan Rincian Lampiran. Klik tombol Insert Post, gambar akan dimasukkan ke dalam postingan. Di bagian Rincian Lampiran, Anda akan menemukan informasi tentang gambar seperti URL, Title, Caption, Alt Text dan Description.

Anda juga bisa memasukkan gambar langsung dari sistem Anda dengan mengklik tab Upload Files. Klik tombol Insert into Post.

WordPress – Edit Media

Dalam bab ini, kita akan mempelajari cara Edit Media di wordPress. Anda dapat mengelola semua informasi tentang media yang tersimpan di Perpustakaan Media.

Berikut adalah langkah-langkah untuk Edit Media di WordPress.

1. Klik pada Media » Library dan klik pada nama item media atau link edit.

2. Anda akan melihat daftar file media. Pilih salah satu gambar yang akan diedit.

3. Anda dapat melihat halaman edit media dengan beberapa pilihan di sisi kanan.

• URL : Anda hanya bisa membaca link dari file media.
• Title : Ini menampilkan nama media. Judul sering ditampilkan di galeri dan halaman lampiran, jika tema atau plugin dirancang untuk menampilkannya.
• Permalink : Permalink adalah URL dari halaman attachment media. Ini juga merupakan link untuk melihat halaman lampiran.
• Edit image button : Ini memungkinkan Anda untuk mengedit posisi gambar, seperti memutar berlawanan arah jarum jam, memutar searah jarum jam, skala, memotong, membalik secara vertikal, dan membalik secara horizontal.
• Caption : Penjelasan singkat tentang media.
• Alternate Text : Teks alt untuk gambar, yang digunakan untuk menggambarkan media. Digunakan untuk ketersediaan.
• Description : Penjelasan tentang file media Anda.
• Delete Permanently : Menghapus file media Anda secara permanen.

4. Setelah Anda selesai mengedit bidang yang diminta, klik tombol Update untuk menyimpan perubahan yang dilakukan pada gambar.